Di tengah padatnya aktivitas di tengah kehidupan modern yang menuntut segala hal berjalan lebih cepat, rasanya tak sedikit di antara kita mengabaikan pentingnya berolahraga.
Aktivitas rutin yang seakan tiada henti telah menjadikan banyak orang sibuk dengan hal yang hampir sama setiap harinya. Pagi menuju malam, malam menuju siang, rasanya waktu berjalan begitu cepat hanya untuk mengurusi kesibukan harian.
Olahraga menjadi aktivitas yang terkesampingkan di kehidupan sebagian manusia di era terkini.
Sejatinya, olahraga tak membutuhkan alat-alat khusus dan tempo yang panjang untuk melakukannya. Kita bisa menyempatkan diri di antara 24 jam yang kita miliki setiap harinya untuk melakukan aktivitas fisik khusus olahraga ini.
30 menit per hari dapat menjadi waktu yang cukup ideal bagi orang-orang dengan kesibukan tinggi untuk berolahraga.
Oleh karena itu, penting untuk membiasakan diri berolahraga agar tubuh menjadi bugar. Selain itu, olahraga dapat mengurangi stress di tengah aktivitas yang padat.
Mengapa 30 Hari Berolahraga?Bagi sebagian orang memulai untuk berolahraga bukanlah hal yang mudah. Karenanya, diperlukan motivasi internal yang kuat seta dukungan dari orang sekitar apabila diperlukan.
Selain itu, penting untuk memiliki panduan dalam berolahraga agar aktivitas olahraga yang dilakukan membawa dampak efektif bagi kebugaran tubuh. 30 Days Workout Challenges adalah salah satu langkah yang bisa dijalani untuk membangun kebiasaan baik ini.
Membiasakan diri berolahraga selama 30 hari secara rutin akan mampu membantu terbentuknya kebiasaan dan menjadikan kita meyakini bahwa olahraga adalah bagian dari kebutuhan.
Ditambah dengan mengikuti panduan dari personal trainer atau bahkan sekadar menggunakan aplikasi pemandu olahraga, maka olahraga dapat dilakukan dengan lebih terstruktur.
Di era sosial media saat ini mudah ditemui influencer di bidang olahraga yang konten-kontennya dapat diakses dengan gratis.
Dengan demikian mudah bagi kita untuk belajar berolahraga secara benar, Kawan Elgharuty!
3 Olahraga Praktis yang Bisa Dilakukan di RumahBerolahraga di area rumah dapat menjadi alternatif bagi Kawan Elgharuty yang masih belum terbiasa untuk bertemu dengan orang luar ketika berolahraga.
Selain terasa lebih privat, olahraga di area rumah juga relevan dengan kondisi kita yang tengah berada di era pandemi, di mana bertemu dengan orang asing adalah hal yang kurang dianjurkan.
Aktivitas olahraga di area rumah tepat dilakukan untuk membantu kebiasaan olahraga tanpa adanya gangguan berupa komparasi kepada progress yang dimiliki orang lain.
Kita tahu, bahwa di luar sana banyak sekali orang yang memulai olahraga jauh lebih awal dibanding kita dan telah mendapatkan bentuk tubuh ideal. Bagi sebagian orang hal ini bisa memicu rasa kurang percaya diri.
Namun, dengan membiasakan diri berolahrgaa di rumah, kita akan sadar bahwa tujuan olahraga adalah untuk sehat.
Kita bisa memutuskan untuk tetap berolahraga di rumah atau pergi ke pusat kebugaran kapanpun kita mau sebab tak lagi memandang bahwa olahraga adalah ajang komparasi.
Kawan Elgharuty, berikut ini 3 jenis olahraga yang bisa dilakukan di rumah secara praktis dengan hanya membutuhkan alat-alat sederhana sebagai alat tambahan!
1. Latihan KardioLatihan kardio adalah jenis olahraga yang paling mudah dilakukan sebab hanya membutuhkan alat-alat sederhana yang mudah ditemui. Ada beragam bentuk olahraga yang termasuk dalam jenis ini, salah satu contoh paling sederhana adalah berjalan kaki.
Latihan kardio cocok untuk orang yang ingin meningkatkan kekuatan jantung dan paru-paru. Selain itu, latihan ini dinilai bisa membantu penurunan berat badan bagi orang-orang yang mengalami kelebihan berat badan, sebab pada aktivitas ini dapat terjadi pembakaran lemak dan kalori yang ada dalam tubuh.
2. YogaYoga adalah salah satu olahraga yang paling efektif untuk proses relaksasi otot, dan mengurangi ketegangan dan stress yang diakibatkan rutinitas harian. Yoga tidak hanya memberikan penekanan pada aktivitas fisik, melainkan pemusatan pikiran pada hal-hal yang bersifat relaksasi terkadang juga dibutuhkan.
Latihan yoga dapat dijadikan sebagai olaharga rutin harian, dan pemanasan sebelum melakukan olahraga lain dengan porsi latihan yang lebih berat.
3. Body-Weight (Latihan dengan Berat Badan)Bagi sebagian orang olahraga tidak hanya untuk mendapatkan tubuh yang bugar, melainkan bentuk tubuh yang ideal adalah tujuan khusus yang ingin dicapai.
Bentuk tubuh yang ideal ini umumnya terjadi akibat penurunan kadar lemak dan air dalam tubuh dengan disertai peningkatan massa otot.
Oleh karena itu, latihan beban diperlukan guna melatih otot agar semakin bertambah kuat dan membesar.
Berbeda dengan aktivitas olahraga yang dilakukan di pusat kebugaran dengan ketersediaan alat olahraga yang mumpuni, olahraga di rumah harus bisa dilakukan dengan alat-alat yang terbatas.
Oleh karena itu, jenis latihan body-weight alias pemanfatan berat badan sebagai beban latihan otot adalah hal bisa dilakukan.
Beragam jenis latihan body-weight dengan fokus latihan untuk membentuk otot tertentu. Push-up untuk membentuk otot lengan dan dada, sit-up untuk otot perut, back-up untuk otot punggung, squat untuk otot kaki dan paha, plank untuk otot seluruh tubuh, dan berbagai jenis latihan lainnya yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan berat badan.
Latihan ini bisa memberikan bentuk tubuh ideal jika dilakukan dengan benar, konsisten, dan disiplin dengan disertai pola jadwal istirahat yang teratur. Selain itu, kita juga perlu memperhatikan nutrisi yang tepat untuk dikonsumsi selama periode pembentukan otot ini.
Kawan Elgharuty, itulah tips membangun kebiasaan berolahraga dalam 30 hari beserta jenis latihan olahraga yang bisa dilakukan di area rumah. Semoga tips yang Elgharuty bagikan ini membawa manfaat ya!
Additional article by Agung Zakaria (instagram.com/ag._.ng)